Pada bulan Juni 2007, rekor untuk koneksi WiFi terjauh ditetapkan sebesar 383 km. Walau mungkin merupakan harapan yang tidak masuk akal untuk menyetel jaringan WiFi pribadi Anda sampai sejauh itu, pencapaian tersebut tetap merupakan sesuatu yang mengagumkan. Berikut ini ada beberapa tips ringkas untuk memaksimalkan kekuatan sinyal dan meminimalkan gangguan dengan sedikit feng shui wireless.
Langkah
Bagian 1
Meningkatkan penerimaan WiFi di rumah
1
Letakkan perabotan besar di sepanjang dinding bagian luar rumah Anda. Sinyal yang tidak harus melewati perabotan besar dan menumpuk akan memberi penerimaan yang lebih baik.
2
Kurangi cermin. Semua permukaan logam memantulkan sinyal WiFi, termasuk lapisan logam tipis yang dipasang di hampir semua cermin.
3
Tempatkan router Anda untuk memaksimalkan efektivitas. Lokasi penempatan router Anda sangat mempengaruhi kinerja router tersebut. Ketika menempatkan router, pertimbangkan untuk meletakkannya:
Dekat di bagian tengah rumah, di lantai atas. Aliran paling optimal dari gelombang radio adalah ke arah bawah dan ke samping.[1]
Jauh dari lantai, idealnya menempel di dinding atau rak yang tinggi.[2]
Sejauh mungkin dari router WiFi tetangga Anda (yang, tentu saja, sudah Anda pastikan menggunakan saluran yang berbeda).
Jauh dari telepon tanpa kabel dan microwave, yang beroperasi pada frekuensi 2,4-Ghz yang sama. (Ada beberapa telepon tanpa kabel yang tidak menimbulkan masalah pada WiFi).
Jauh dari kabel listrik, kabel komputer, microwave, monitor bayi, dan lampu halogen.[3] Kabel dan gelombang tersebut bisa mengganggu penerimaan radio.
4
Buatlah penerimaan Anda menjadi lebih besar dengan menggunakan repeater atau wireless bridge. Jika kantor Anda secara tidak nyaman jauh dari akses point wireless Anda, dan Anda harus bergerak ke tepi ruangan untuk mendapatkan penerimaan yang lebih baik, pasanglah repeater sinyal wireless. Repeater wireless memperluas jangkauan anda tanpa memerlukan lebih banyak kabel atau hal lain yang merepotkan.[4] Tempatkan repeater anda di tengah-tengah antara access point dengan komputer Anda untuk memperoleh peningkatan penerimaan secara instan.
Wireless bridge (disebut juga konverter Ethernet) digunakan untuk mendapatkan penerimaan yang lebih baik untuk perangkat kabel. Jika Anda mengalami kesulitan untuk mendapatkan penerimaan pada perangkat kabel Anda, cobalah konverter Ethernet untuk mendapatkan beberapa bar sinyal tambahan.
5
Beralihlah dari WEP ke WPA/WPA2. WEP dan WPA/WPA2 adalah algoritma keamanan yang mencegah hacker membobol jaringan Anda. Satu-satunya masalah adalah bahwa WEP ("Wired Equivalent Privacy") sangat tidak aman jika dibandingkan dengan WPA/WPA2 ("Wireless Protected Access").[5] Jadi, jika Anda masih menjalankan internet melalui WEP, bukan WPA/WPA2, pertimbangkan untuk menggantinya agar tidak ada orang yang bisa membobol jaringan Anda.
6
Batasi jumlah perangkat yang didukung oleh WiFi Anda dengan alamat MAC. Semakin sedikit perangkat yang harus didukung oleh jaringan Anda, semakin besar kecepatan yang Anda dapatkan. (Biasanya.) Batasi jumlah perangkat yang bisa mengakses jaringan Anda dengan membuat daftar alamat MAC untuk akses perangkat. Alamat MAC adalah tanda pengenal "Media Access Control" bagi perangkat-perangkat yang digunakan oleh Anda dan keluarga Anda.[6]
Buatlah daftar alamat MAC untuk akses perangkat dengan mencari terlebih dahulu alamat MAC perangkat Anda, kemudian pergilah ke layar konfigurasi akses point Anda dan tetapkan alamat mana saja yang Anda izinkan untuk mengakses jaringan Anda.
7
Jangan mempublikasikan nama jaringan Anda. Jika Anda tidak ingin orang lain berpotensi menumpang penggunaan sinyal Anda, jangan biarkan mereka tahu sebelumnya. (Sebuah software mungkin bisa menemukan jaringan yang "tersembunyi", tetapi jaringan Anda tetap tidak bisa dibobol.) Kunjungi halaman admin access point Anda dan hilangkan centang pada "Enable SSID Broadcast." Tentu saja Anda masih bisa mengakses jaringan Anda, tetapi jaringan tersebut tidak akan ditemukan ketika sebuah komputer ingin melihat daftar jaringan yang tersedia.
Bagian 2
Menggunakan Foil dari Dapur
1
Gunakan aluminium foil. Ini akan memantulkan sinyal wireless dari router Anda.
2
Sebelum Anda mulai, bukalah Network and Sharing Center di komputer Anda. Klik nama WiFi Anda. Sebuah jendela lain akan terbuka. Periksa kecepatan/mbps Anda dan catatlah angka yang tertera di layar (misalnya 72,2 mbps). Setelah Anda melakukannya, ambil selembar foil yang kira-kira seukuran kertas cetak/fotokopi dalam ukuran normal (21,5 x 29 cm).
3
Lengkungkan lembaran foil tersebut. Jika Anda ingin lebih mudah/lebih cepat, bungkuskan lembaran foil itu di area label dari botol soda isi 2 liter, dan biarkan selama sekitar 5 detik. Lepaskan dari botol dan foil tersebut akan melengkung.
4
Letakkan lembaran foil yang melengkung itu dengan sisinya (lembaran itu berdiri secara horizontal) berada di belakang router Anda.
5
Kembalilah ke Network and Sharing Center Anda. Periksa mbps/kecepatan yang tertera. Pasti lebih cepat daripada kecepatan aslinya sebelum Anda menempatkan foil di belakang router Anda.
Bagian 3
Berkeliling
1
Aturlah setelan adapter ke cakupan maksimal (yaitu, Power Mgmt. ke Maksimum, Transmit Power ke Maksimum, dan Throughput Enhancement ke Enabled).
2
Matikan adapter Anda jika tidak ada WiFi yang bisa ditemukan di tempat manapun. Ketika Anda tiba di sebuah kota, hidupkan kembali adapter Anda. Anda akan menemukan WiFi di mana-mana. Tidak peduli Anda bisa mengaksesnya atau tidak, itu hal lain.
Tips
Jika semuanya gagal, Anda bisa membeli repeater WiFi, yaitu sebuah perangkat keras yang bisa Anda gunakan untuk meningkatkan sinyal antara router dengan perangkat Anda.
Reflektor juga bisa digunakan untuk mendapatkan manfaat yang menguntungkan. Gunakan NetStumbler untuk menyesuaikan penempatan reflektor. CD bisa digunakan, karena benar-benar terlihat seperti reflektor parabola. Tentu saja, reflektor harus ditempatkan di belakang perangkat atau antena penerima. Anda bisa berharap untuk mendapatkan peningkatan yang besar dalam kekuatan sinyal. Trik ini juga berjalan dengan baik pada ponsel.
Penambahan antena eksternal dengan "gain yang tinggi" (dBi yang lebih tinggi) seringkali bisa meningkatkan penerimaan sinyal dan performa. Ingatlah bahwa dBi yang lebih tinggi meningkatkan sinyal secara horizontal, tetapi menurunkan sinyal secara vertikal. Jika Anda ingin menjangkau beberapa lantai, dBi yang lebih tinggi mungkin tidak akan membantu. Dalam hal ini, Anda bisa mempertimbangkan untuk membeli amplifier Wi-Fi, yang akan meningkatkan sinyal Anda.
Tergantung pada merek dan model router wireless, Anda bisa mengganti software bawaannya dengan software open source yang memiliki lebih banyak kemampuan dan pilihan untuk meningkatkan kekuatan pada antena wireless Anda.
Casing komputer itu sendiri bisa menjadi penghambat yang signifikan terhadap sinyal Wi-Fi - cobalah mengganti posisi casing sehingga tidak menghalangi antara posisi kartu jaringan dengan antena router.
Jika Anda masih memerlukan jangkauan yang lebih luas, pertimbangkan untuk mengupgrade standar wireless Anda, menjadi Wireless N atau Wireless G dengan MIMO. Kedua teknologi tersebut akan meningkatkan jangkauan jauh lebih luas daripada jaringan 802.11g atau 802.11b sebelumnya.
Peringatan
Jika Anda menaikkan powernya terlalu tinggi pada router wireless yang sudah dimodifikasi, router Anda bisa rusak secara permanen.
Jika Anda mengganti firmware router Anda, hal itu bisa membuat garansi Anda tidak berlaku. Jika tidak dilakukan dengan benar hal itu bisa merusak router Anda dan tidak bisa diperbaiki lagi.
1Letakkan perabotan besar di sepanjang dinding bagian luar rumah Anda. Sinyal yang tidak harus melewati perabotan besar dan menumpuk akan memberi penerimaan yang lebih baik.
2Kurangi cermin. Semua permukaan logam memantulkan sinyal WiFi, termasuk lapisan logam tipis yang dipasang di hampir semua cermin.
3Tempatkan router Anda untuk memaksimalkan efektivitas. Lokasi penempatan router Anda sangat mempengaruhi kinerja router tersebut. Ketika menempatkan router, pertimbangkan untuk meletakkannya:
4Buatlah penerimaan Anda menjadi lebih besar dengan menggunakan repeater atau wireless bridge. Jika kantor Anda secara tidak nyaman jauh dari akses point wireless Anda, dan Anda harus bergerak ke tepi ruangan untuk mendapatkan penerimaan yang lebih baik, pasanglah repeater sinyal wireless. Repeater wireless memperluas jangkauan anda tanpa memerlukan lebih banyak kabel atau hal lain yang merepotkan.[4] Tempatkan repeater anda di tengah-tengah antara access point dengan komputer Anda untuk memperoleh peningkatan penerimaan secara instan.
5Beralihlah dari WEP ke WPA/WPA2. WEP dan WPA/WPA2 adalah algoritma keamanan yang mencegah hacker membobol jaringan Anda. Satu-satunya masalah adalah bahwa WEP ("Wired Equivalent Privacy") sangat tidak aman jika dibandingkan dengan WPA/WPA2 ("Wireless Protected Access").[5] Jadi, jika Anda masih menjalankan internet melalui WEP, bukan WPA/WPA2, pertimbangkan untuk menggantinya agar tidak ada orang yang bisa membobol jaringan Anda.
6Batasi jumlah perangkat yang didukung oleh WiFi Anda dengan alamat MAC. Semakin sedikit perangkat yang harus didukung oleh jaringan Anda, semakin besar kecepatan yang Anda dapatkan. (Biasanya.) Batasi jumlah perangkat yang bisa mengakses jaringan Anda dengan membuat daftar alamat MAC untuk akses perangkat. Alamat MAC adalah tanda pengenal "Media Access Control" bagi perangkat-perangkat yang digunakan oleh Anda dan keluarga Anda.[6]
7Jangan mempublikasikan nama jaringan Anda. Jika Anda tidak ingin orang lain berpotensi menumpang penggunaan sinyal Anda, jangan biarkan mereka tahu sebelumnya. (Sebuah software mungkin bisa menemukan jaringan yang "tersembunyi", tetapi jaringan Anda tetap tidak bisa dibobol.) Kunjungi halaman admin access point Anda dan hilangkan centang pada "Enable SSID Broadcast." Tentu saja Anda masih bisa mengakses jaringan Anda, tetapi jaringan tersebut tidak akan ditemukan ketika sebuah komputer ingin melihat daftar jaringan yang tersedia.
1Gunakan aluminium foil. Ini akan memantulkan sinyal wireless dari router Anda.
2Sebelum Anda mulai, bukalah Network and Sharing Center di komputer Anda. Klik nama WiFi Anda. Sebuah jendela lain akan terbuka. Periksa kecepatan/mbps Anda dan catatlah angka yang tertera di layar (misalnya 72,2 mbps). Setelah Anda melakukannya, ambil selembar foil yang kira-kira seukuran kertas cetak/fotokopi dalam ukuran normal (21,5 x 29 cm).
3Lengkungkan lembaran foil tersebut. Jika Anda ingin lebih mudah/lebih cepat, bungkuskan lembaran foil itu di area label dari botol soda isi 2 liter, dan biarkan selama sekitar 5 detik. Lepaskan dari botol dan foil tersebut akan melengkung.
4Letakkan lembaran foil yang melengkung itu dengan sisinya (lembaran itu berdiri secara horizontal) berada di belakang router Anda.
5Kembalilah ke Network and Sharing Center Anda. Periksa mbps/kecepatan yang tertera. Pasti lebih cepat daripada kecepatan aslinya sebelum Anda menempatkan foil di belakang router Anda.
1Aturlah setelan adapter ke cakupan maksimal (yaitu, Power Mgmt. ke Maksimum, Transmit Power ke Maksimum, dan Throughput Enhancement ke Enabled).
2Matikan adapter Anda jika tidak ada WiFi yang bisa ditemukan di tempat manapun. Ketika Anda tiba di sebuah kota, hidupkan kembali adapter Anda. Anda akan menemukan WiFi di mana-mana. Tidak peduli Anda bisa mengaksesnya atau tidak, itu hal lain.
0 komentar: