Virus adalah sebuah program yang terstruktur dengan sangat baik yang tujuanya untuk menyusup kedalam komputer/notebook melalui berbagai media seperti, Flashdisk, CD/DVD, Floppy danjuga pada jawingna yang tidak aman. Virus dapat menyebabkan kerusakan pada perangkat keras, perangkat lunak, bahkan bisa membuat anda kehilangan data pada komputer/notebook. Berikut cara agar PC/Notebook anda terhindar dari serangan virus :

1. Install atau gunakan antivirus pada notebook / Komputer, sebisa mungkin gunakan antivirus ini agar kemungkinan terserang virus sangat kecil. Semakin baik antivirus yang anda miliki semakin terjamin pula keamanan komputer / notebook anda dari serangan virus. Anti virus ada yang gratis dan ada yang berbayar, diusahakan untuk menggunakan antivirus yang berbayar karena mereka menawarkan banyak fitur unggulan.
2. Selalu menggunakan dinding api / Firewall. Firewall adalah sebuah software atau bahkan bisa berupa hardware yang dirancang untuk mencegah dari aktifitas akses yang tidak terotorisasi, baik itu virus maupun hacker. Apabila firewall tidak aktif, dapat berpotensi terkena setangan dari luar/hackerr/virus dsb.
3. Selalu melakukan scanning virus menggunakan antivirus pada komputer anda setiap kali anda memasukan portable storrage pada komputer atau notebook, tujuannya untuk menghindari kemungkinan terjadinya penggandaan virus melalu imedia tersebut. Anda harus memastikan Flashdisk, CD/DVD, Floppy, Portable Device anda terscan dengan sempurna oleh antivirus.
4. Melakukan update program antivirus anda agar mendapatkan patch terbaru data virus terbaru yang ada di Internet. Seting antivirus anda agar secara otomatis dapat mendeteksi adanya virus pada komputer anda.
5. Scan selalu berkas atau lampiran yang didapat dari email atau hasil dari download anda melalui Internet.

 Peringatan!

Lakukan backup data secara berkala, karena tidak ada satupun antivirus yang menjamin 100% dapat menghapus virus pada komputer / notebook anda, virus akan selalu muncul lagi yang baru dengan kemampuan yang berbeda, dan sangat mungkin jauh lebih berbahaya dari jenis virus yang muncul sebelumnya.